sesekali diantara ia menorehkan pensil membentuk bulatan, arip memandang ke luar ruangan pps, ke pekarangan dimana banyak mahasiswi berkumpul dan bercengkrama.
keberadaaan di tengah-tengah lingkungan akademis memang memberikan rasa yang beda. kesegaran yang tertahan, seperti di tengah terik panas mentari dan sembari menghadapi gelas kosong beserta satu botol sirup yang belum dibuka. dan kau tak boleh membukanya. pemandangan yang menarik, tapi there's nothing you can do about it.
kamu kayak orang ngigau, rip.. bangun nappeh? :)
No comments:
Post a Comment